0
BERANDA POLITIK FOCUS PEMERINTAHAN PEMBANGUNAN HUKRIM
JAMBI PERWAKILAN DAERAH
REDAKSI SJB PEDOMAN MEDIA SIBER ADMIN
BERITA UTAMA
#bupati-batang-hari-koordinasi-bersama-dirjen-guru-dan-tenaga-kependidikan-kemendikbud-ristek......... #fasha-berikan-kiat-bersaing-di-dunia-kerja......... #polda-jambi-ungkap-puluhan-sepeda-motor-hasil-curian-lintas-provinsi......... #bulan-promosi-daerah-jambi,-tim-kesenian-batang-hari-berhasil-memukau-para-duta-besar-negara-sahabat......... #wabup-bakhtiar-promosikan-kabupaten-batang-hari-pada-beberapa-duta-besar-negara-sahabat.......... #wujudkan-advokat-profesional,-dpd-kai-jambi-gelar-ukdpa......... #meriahkan-hut-ri-ke-78,-warga-rt-24-kota-jambi-gelar-berbagai-perlombaan.......... #presiden-jokowi-pimpin-upacara-peringatan-detik-detik-proklamasi-hut-ke-78-ri......... #perayaan-hut-kemerdekaan-ri-ke-78-di-pasar-siulak-gedang-kecamatan-siulak-kerinci-cukup-antusias......... #hut-ri-ptpn-vi-gelar-lomba-antar-karyawan.........
FOCUS

Perokok Akan Dicoret Dari Penerima Bantuan Jaminan Kesehatan 


28 September 2019

 

Gubernur Gorontalo Rusli Habibie serius akan mencoret perokok dari daftar penerima bantuan Jaminan Kesehatan Semesta

 

GORONTALO, SJBNews - Sepertinya Gubernur Gorontalo Rusli Habibie serius akan mencoret perokok dari daftar penerima bantuan Jaminan Kesehatan Semesta  yang dibiayai oleh Pemerintah provinsi Gorontalo.

Dikutip dari Kompas.com, Rusli juga telah memberi tugas dinas teknis untuk mendata ulang Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang terintegrasi dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).

“Kita akan seleksi dan evaluasi kembali para penerima BPJS yang dibiayai oleh provinsi. Tahun depan ada 200.000 orang Yang akan menjadi penerima bantuan jaminan kesehatan, Kalau dia perokok dan dibuktikan oleh dokter maka akan saya coret,” Kata Rusli melalui rilis yang diterima Wartawan, Jumat (27/9/2019).

Rusli juga menjelaskan, masih banyak warga miskin di daerahnya yang rela menghabiskan uang belasan hingga puluhan ribu hanya untuk merokok dalam sehari. Di sisi lain, untuk jaminan kesehatan mereka mengaku tidak mampu membayarnya.

Lanjut Rusli, misalkan rokok yang murah harganya Rp 8.000/Bungkus, Berarti Satu bulan sudah menghabiskan uang sebesar Rp 240.000. Masa untuk BPJS Rp 42.000 dia tidak mampu” Sebut Rusli.

Rusli juga mengaku tidak gentar dengan kebijakan nya yang mungkin bagi sebagian orang dianggap tidak populis. Bahkan juga Rusli berencana memberlakukan kebijakan anti rokok ini kepada semua penerima bantuan yang berasal Pemprov Gorontalo.

Penulis : Asido Girsang